Kasbon menjadi salah satu fasilitas atau benefit yang diberikan perusahaan kepada karyawan sebagai solusi masalah keuangan. Biasanya kasbon diambil dari alokasi besaran gaji karyawan yang akan dikembalikan dengan cara memotong gaji karyawan sesuai jumlah kasbon yang mereka gunakan. Sehingga, jumlahnya tidak mungkin lebih besar dari gaji, dan biasanya tidak disertai bunga.
Bukan hanya karyawan saja yang terbantu atas masalah keuangannya namun ada banyak juga manfaat yang bisa diterima perusahaan. Misalnya saja meningkatkan loyalitas karyawan hingga membuat kinerja karyawan menjadi lebih baik. Namun, meski memiliki banyak manfaat, masih banyak juga perusahaan yang belum atau tidak berani memberikan benefit ini ke karyawannya. Nah, pada artikel kali ini, KINI.id akan membahas mengenai pro kontra kasbon sebagai benefit karyawan.
Pro Kasbon Sebagai Benefit Karyawan
Dengan memberikan kasbon sebagai benefit karyawan, maka perusahaan bisa menunjukkan kepada karyawan bahwa perusahaan peduli dengan kesejahteraan mereka. Nah, di bawah ini adalah beberapa manfaat adanya fasilitas keuangan bagi karyawan:
1. Meningkatkan Produktivitas dalam Bekerja
Karyawan yang diberikan fasilitas pinjaman atau kasbon, pasti akan menerimanya dengan senang hati. Apalagi, jika mereka memang sangat membutuhkan atau sedang di masa sulit. Dengan adanya fasilitas ini, mereka bisa lebih tenang melewati situasi keuangan yang sulit sehingga bisa mengurangi stres.
Secara tidak langsung, hal ini bisa membantu karyawan lebih fokus dalam bekerja dan produktivitas bisnis pun ikut meningkat. Selain itu, karyawan pun tidak perlu izin kerja untuk mengurusi masalah keuangan ini, sehingga pekerjaan pun bisa berjalan sesuai yang direncanakan.
2. Meningkatkan Loyalitas Karyawan
Dengan memberikan benefit ini kepada karyawan, mereka akan menyadari bahwa perusahaan peduli dengan kondisi mereka dan sangat memerhatikannya. Dengan kesadaran inilah, karyawan akan memberikan kinerja terbaiknya dan membuat mereka lebih loyal terhadap perusahaan.
Secara tidak langsung, ini juga bisa mengurangi retensi karyawan terhadap perusahaan. Mereka akan berpikir ulang ketika ingin mengajukan resign dari perusahaan karena belum tentu perusahaan lain akan memberikan fasilitas yang sama seperti saat ini..
3. Mengurangi Biaya Karyawan
Poin ini masih sesuai dengan poin sebelumnya. Di mana, ketika karyawan loyal terhadap perusahaan, maka retensi karyawan akan berkurang. Hal ini secara otomatis perusahaan tidak memerlukan banyak karyawan baru untuk mengisi formasi karyawan yang sudah ada, sehingga perusahaan bisa mengurangi biaya perekrutan karyawan.
Jika pun perusahaan melakukan rekrutmen baru, berarti perusahaan memang membutuhkan karyawan lebih untuk mengisi posisi baru, karena bisnisnya sudah berkembang.
4. Meningkatkan Kesehatan Keuangan
Karyawan yang memiliki pinjaman, pasti memiliki urgensi dalam memenuhi kebutuhan jangka pendek atau jangka panjangnya. Dengan diberikannya pinjaman, karyawan akan lebih konsisten mengatur keuangannya, meskipun lebih mudah tanpa adanya pinjaman.
Selain itu, pinjaman juga menyehatkan keuangan perusahaan, karena uang yang seharusnya hanya disimpan bisa diputar untuk mendapat keuntungan berkat pinjaman ini (jika ada bunga). Namun, jika tidak ada pun perusahaan tetap mendapat keuntungan, karena telah memberikan program yang sangat bermanfaat dalam memenuhi kesejahteraan karyawan.
Kontra Kasbon Sebagai Benefit Karyawan
Meski banyak keuntungannya, fasilitas kasbon atau pinjaman ini juga memiliki kontra didalamnya. Apa saja itu?
1. Risiko Gagal Bayar
Hal pertama yang sering membuat perusahaan ragu untuk memberikan fasilitas ini adalah risiko gagal baryawan. Karena, perusahaan tidak bisa begitu saja berasumsi bahwa dapat langsung memotong pembayaran pinjaman dari gaji. Apalagi jika karyawan yang memiliki pinjaman keluar atau diberhentikan sebelum pinjaman dilunasi. Hal inilah yang bisa membuat fasilitas pinjaman ini berisiko tinggi bagi perusahaan.
2. Perhitungan Pajak & Perhitungan dalam Pembukuan
Masalah kedua yang membuat perusahaan ‘malas’ memberikan fasilitas ini adalah masalah pembukuan dan perpajakan. Di mana, perusahaan perlu menghitung kembali gaji yang akan diterima karyawan beserta potongan dan pajak yang harus dikelola.
3. Dapat Menimbulkan Konflik
Jika tidak dikelola dengan baik, program ini bisa menimbulkan konflik antara karyawan dan perusahaan. Apalagi jika perusahaan tidak memenuhi persyaratan kelayakan apa pun yang ditetapkan. Namun, masalah ini bisa diatasi dengan pembuatan dan kebijakan yang jelas di awal. Jangan lupa juga untuk menyampaikannya langsung ke karyawan. Sehingga tidak terjadi kesalahpahaman di kemudian hari.
4. Ketergantungan Pinjaman
Ada beberapa orang yang jadi “ketergantungan” ketika mereka mendapatkan kemudahan, terutama dalam masalah finansial. Tanpa adanya rasa khawatir, mereka jadi ‘menggampangkan’ masalah keuangan ini.
Dengan memberikan kasbon kepada karyawan, mungkin saja mereka akan bergantung pada pinjaman untuk memenuhi kebutuhannya. Hal ini tentu akan memperburuk masalah dalam beberapa situasi. Hal ini juga berisiko memberikan kebiasaan meminjam daripada menabung atau berinvestasi, sehingga nantinya akan merugikan kedua belah pihak.
Itulah pro kontra kasbon yang perlu kamu pahami sebagai manajemen atau pelaku usaha. Namun, segala kontra yang ada di atas bisa diatasi dengan aplikasi KINI.id. Dengan adanya KINI.id, perusahaan tidak perlu lagi khawatir mengalami risiko gagal bayar. Karena karyawan hanya bisa mencairkan gaji sesuai dengan hari kerja atau waktu kerja yang telah mereka selesaikan. Sehingga, secara tidak langsung itu sudah menjadi hak yang wajib diterima karyawan.
Baca Juga: 6 Alasan Menggunakan KINI.id, Perusahaan Wajib Coba!
Selain itu, perusahaan juga tidak perlu mengurus perhitungan pajak atau pembukuan. Karena perusahaan tidak akan menggunakan anggaran dana perusahaan untuk memberikan benefit ini. Perusahaan hanya perlu memotong gaji karyawan dan membayarkan dana yang telah dipotong tersebut ke aplikasi KINI di akhir bulan atau sesuai kesepakatan. Jadi tunggu apalagi? Daftarkan seluruh karyawan kamu di aplikasi KINI.id sekarang!