Manfaat Kompensasi Karyawan & Bentuk Kompensasi yang Menarik

Ketika ingin merekrut karyawan baru, biasanya perusahaan tidak hanya menawarkan gaji, tapi juga kompensasi karyawan sebagai imbalan. Di mana, kompensasi ini bisa berupa barang atau kenyamanan bagi karyawan sebagai pelengkap gaji dan tunjangan. Imbalan inilah yang menjadi bagian dari kompensasi manajemen yang diberikan oleh perusahaan untuk karyawan.

Kompensasi ini diberikan perusahaan sebagai bentuk penghargaan dan ucapan terima kasih atas kontribusi yang telah diberikan karyawan dalam bentuk waktu, tenaga, pikiran, dan juga keahlian. Kompensasi inilah yang menjadi nilai tambah perusahaan, sehingga akan banyak calon karyawan yang tertarik untuk masuk ke perusahaan tersebut. Lalu kompensasi apa yang biasanya ditawarkan perusahaan?

Bentuk-Bentuk Kompensasi Perusahaan

Ada berbagai macam kompensasi yang biasa diberikan perusahaan terhadap karyawannya. Umumnya, ada 4 (empat) bentuk kompensasi yang biasa diberikan perusahaan ke karyawan, yaitu sebagai berikut:

1. Upah atau Gaji

Banyak orang yang menganggap istilah upah dan gaji merupakan hal yang sama dan sering disebut sebagai imbalan dasar atas pekerjaan yang dilakukan karyawan. Padahal, konsep kedua istilah ini tidak sama.

Di mana, upah merupakan imbalan yang diberikan atas satuan waktu dan/atau satuan hasil kerja, misalnya upah harian, upah per jam, upah borongan, upah lembur, dan sebagainya. Biasanya, sistem upah ini diterapkan pada buruh atau karyawan di bagian produksi dan pemeliharaan. Sedangkan, konsep sistem gaji merupakan imbalan atau suatu tanggung jawab pekerjaan yang biasanya dihitung bulanan atau mingguan. 

2. Insentif

Insentif ini biasanya diberikan perusahaan terkait prestasi karyawan. Di mana, insentif ini diberikan berupa bonus sebagai iming-iming agar karyawan memberikan kinerja maksimal. Misalnya, perusahaan memberikan bonus untuk karyawan ketika mereka berhasil mencapai target tahunan, berhasil memenangkan projek dengan nilai tinggi, dan sebagainya. Insentif ini biasanya bisa diberikan kepada karyawan secara perorangan atau per divisi. 

3. Tunjangan

Kompensasi ini dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu tunjangan tetap dan tunjangan tidak tetap. Tunjangan tetap diberikan secara teratur dengan besaran yang sama dan sering diberikan bersamaan dengan satuan waktu pembayaran upah, misalnya tunjangan jabatan, tunjangan kesehatan, dan tunjangan keluarga. Bisa juga dalam bentuk asuransi kesehatan, keselamatan pekerja, ataupun asuransi jiwa.

Sedangkan, tunjangan tidak tetap dipengaruhi oleh faktor lain, seperti tunjangan makan dan transportasi yang dihitung berdasarkan jumlah kehadiran. Ada juga tunjangan dalam  bentuk liburan yang ditanggung perusahaan serta program pensiun yang berhubungan dengan kepegawaian.

4. Fasilitas

Kompensasi jenis ini tidak berupa uang melainkan berwujud kemudahan, kenikmatan, atau natuna. Kompensasi ini bisa dalam bentuk mobil dinas perusahaan, tempat parkir khusus, ataupun keanggotaan klub olahraga, tiket liburan, voucher, diskon spesial khusus karyawan, dan sebagainya. Kompensasi yang satu ini sering disesuaikan dengan kemampuan perusahaan memberikan fasilitas dan posisi pekerja tersebut.

Selain bentuk kompensasi di atas, sekarang perusahaan juga bisa memberikan kompensasi dalam bentuk pembayaran gaji di muka. Dengan benefit ini, perusahaan bisa menunjukkan rasa peduli ke karyawan, terutama bagi karyawan yang membutuhkan dana darurat.

Nah, untuk pemberian kompensasi ini biasanya perusahaan harus memiliki anggaran tersendiri. Tapi sekarang tidak perlu lagi, karena perusahaan bisa memanfaatkan aplikasi KINI.id. Dengan aplikasi KINI.id, karyawan bisa mencairkan gaji sebelum tanggal gajian dengan jumlah sesuai yang mereka butuhkan, dan maksimal sebesar hari kerja yang telah mereka selesaikan per bulannya.

Manfaat Memberikan Kompensasi ke Karyawan

Dengan memberikan kompensasi, ada banyak manfaat dan dampak positif bagi perusahaan. Di bawah ini adalah beberapa manfaat yang  bisa didapatkan perusahaan.

1. Mempertahankan Karyawan Berprestasi

Ketika karyawan bisa memberikan prestasi yang membanggakan, saat itu juga citra perusahaan bisa meningkat. Sehingga, memberikan kompensasi ini bisa membantu karyawan dengan kinerja baik bisa terus bekerja dengan perusahaan.

2. Mendapatkan Karyawan Berkualitas

Ketika ingin merekrut karyawan, perusahaan biasanya akan menjabarkan kompensasi yang bisa diterima perusahaan. Ketika kamu memberikan kompensasi yang besar dan menarik, secara tidak langsung banyak calon karyawan yang ingin melamar kerja di perusahaan, dan kamu bisa memilih dan merekrut karyawan berkualitas.

3. Efisiensi Biaya

Umumnya, perusahaan tidak akan memberikan gaji yang cukup besar di awa. Hal ini karena kualitas pekerjaan dari karyawan tersebut tidak bisa diperkirakan, apakah baik atau tidak. Ketika dialihkan dalam bentuk kompensasi, maka perusahaan bisa mengatur bayaran yang sesuai dengan hasil pekerjaan. 

4. Membentuk Rasa Adil

Dalam sebuah perusahaan, biasanya tingkat hasil dari pekerjaan masing-masing karyawan akan berbeda. Tidak jarang ada karyawan yang mau bekerja keras dari yang lain dengan pekerjaan yang lebih berat. Ketika gaji yang diterima sama rata dengan pekerja lain, maka akan menimbulkan sifat iri dan kesenjangan sosial. Namun, dengan pemberian kompensasi inilah perusahaan bisa memperhatikan karyawan secara adil.

5. Memicu Perubahan Sikap Positif

Adanya kompensasi karyawan bisa membentuk lingkungan kerja yang suportif dan bersaing secara sehat. Dengan memberlakukan kompensasi, maka bisa menjadi motivasi tersendiri bagi karyawan untuk memberikan kinerja terbaiknya. Dengan kompensasi jugalah perusahaan bisa memberikan bukti kepedulian dan penghargaan terhadap loyalitas pekerja.

Itulah beberapa hal mengenai kompensasi karyawan. Jadi, kompensasi apa yang sudah kamu berlakukan di perusahaan?