Setiap perusahaan pasti menginginkan karyawan yang kompeten, meski karyawan tersebut hanya bekerja di pabrik. Selain itu, strategi merekrut karyawan pabrik tentu akan berbeda jika ingin merekrut karyawan kantoran. Meski pekerjaannya dianggap pekerjaan kasar, merekrut karyawan pabrik pun tidak boleh asal. Berikut beberapa tips merekrut pegawai pabrik yang bisa dilakukan.
Analisis Informasi Pekerjaan
Sebelum merekrut karyawan pabrik, pastikan kamu telah mendefinisikan dengan jelas jenis pekerjan yang dipublikasikan. Dengan begini, kamu bisa merumuskan tugas-tugas, tanggung jawab, keahlian yang dibutuhkan, hasil pekerjaan, hingga lingkungan pekerjaan di perusahaan. Hal inilah yang nantinya bisa menjadi detail informasi yang bisa kamu sampaikan di dalam lowongan pekerjaan.
Buka Lowongan di Acara Job Fair
Untuk merekrut pegawai pabrik, kamu bisa coba membuka lowongan pekerjaan di dengan mengikuti berbagai job fair. Selain bisa menjadi ajang branding perusahaan, hal ini juga bisa menarik banyak orang. Apalagi biasanya calon karyawan pabrik ini masih belum terlalu aware dengan teknologi sehingga membuka lowongan di acara seperti ini bisa jadi solusi tepat.
Screening CV dan Surat Lamaran dengan Seksama
Ketika membuka lowongan di job fair, pasti akan ada banyak CV dan surat lamaran yang dikirim kandidat. Cobalah mulai dengan memisahkan kandidat yang menurut kamu cocok dengan posisi tersebut. Untuk melakukan screening CV pasti akan memakan waktu lama, jadi pastikan kamu melakukannya di waktu senggang agar tidak mengganggu pekerjaan lainnya. Kamu juga bisa meminta bantuan HR intern untuk membantu melakukan screening awal.
Buat Daftar Pertanyaan yang Tepat
Setelah kamu berhasil melakukan screening dan ingin melakukan sesi wawancara atau interview, pastikan kamu membuat daftar pertanyaan yang tepat. Hal ini penting dilakukan untuk mengenal lebih dekat kandidat yang dipilih. Coba berikan pertanyaan seperti menceritakan soal diri mereka, kelebihan dan kelemahan, konflik pekerjaan, dan hal-hal lain berkaitan dengan posisi yang dilamar.
Wawancara Kandidat Terpilih
CV dan surat lamaran yang baik belum tentu menjamin bahwa kandidat yang kamu pilih sesuai untuk posisi yang dilamar. Nah, setelah kamu membuat daftar pernyataan, cobalah mulai undang mereka untuk datang interview atau wawancara. Ini bisa menjadi salah satu langkah penting dalam merekrut karyawan yang berkualitas dan membuat perusahaan lebih mengenal kandidat dan menilainya secara langsung.
Cek Latar Belakang dan Referensi
Setelah selesai melakukan wawancara, pastikan juga kamu mengecek latar belakang kandidat yang dipilih. Pastikan bahwa kandidat memenuhi syarat-syarat yang diberikan perusahaan. Jika perlu, kamu juga bisa menanyakan referensi di tempat kerja sebelumnya dan kamu pun bisa menghubunginya untuk menanyakan kinerja kandidat.
Berikan Benefit yang Menarik
Jika perusahaan sudah yakin untuk merekrut karyawan yang dipilih, maka pastikan untuk menawarkan benefit dan fasilitas yang menarik. Pasalnya, banyak pegawai mencari perusahaan yang benar-benar mensejahterakan karyawannya.
Salah satu benefit menarik yang bisa perusahaan berikan kepada kandidat maupun seluruh karyawan di perusahaan adalah benefit EWA dari aplikasi KINI.id. Dengan aplikasi KINI.id, perusahaan bisa memberikan fleksibilitas bagi karyawan yang ingin mencairkan gaji lebih fleksibel dan instan. Dengan begitu, perusahaan sudah memberikan solusi terutama ketika karyawan membutuhkan dana darurat di tengah bulan atau sebelum tanggal gajian. Daftarkan seluruh karyawan perusahaan sekarang lewat aplikasi KINI.id sekarang.