4 Kesalahan yang Sering Dilakukan dalam Mengelola Dana Darurat

Mengumpulkan dana darurat tidaklah hal yang mudah, oleh karena itu ketika dana darurat sudah terkumpul kamu harus bisa memanfaatkannya secara tepat. Seperti yang sudah kamu ketahui, dana darurat merupakan penolong atau solusi ketika berada dalam situasi mendesak. Misalnya, ketika sakit, terkena PHK, memperbaiki kendaraan yang rusak, renovasi rumah, dan sebagainya. Meski sudah tahu manfaat dana darurat, kenyataannya masih banyak orang yang melakukan keselahan dalam mengelola dana darurat.

Kesalahan inilah yang akan membawa kerugian kedepannya. Lalu apa saja kesalahan yang sering dilakukan saat mengelola dana darurat?

Meminjamkannya kepada orang lain 

Roda kehidupan terus berputar, mungkin saat ini kamu berada di atas, namun tidak menutup kemungkinan kamu bisa berada di bawah. Dana darurat inilah yang berperan penting dalam membantu kamu mengatasi masalah tersebut.

Namun faktnya, tidak  semua orang mampu mengelola dana darurat dengan cermat. Salah satu kesalahan yang sering dilakukan saat mengelola dana darurat yaitu meminjamkannya kepada orang lain. Entah itu dalam jumlah yang kecil maupun besar.

Jika hal ini terjadi, maka ketika kamu dikondisi darurat, belum tentu dana yang kamu pinjamkan ke orang lain tersebut bisa kamu gunakan. Belum tentu juga ada orang yang siap membantu kamu meminjamkan uangnya ke kamu. Jadi, pastikan simpan dana darurat dengan baik dan hindari untuk meminjamkan uang ke orang lain dengan dana darurat yang kamu miliki.

Sering diambil untuk pengeluaran kecil 

Terkadang, kita pasti pernah mengalami kondisi butuh uang untuk pengeluaran darurat dalam jumlah yang kecil. Kesalahannya adalah kamu mengambil dana darurat hanya untuk pengeluaran darurat yang jumlahnya kecil. Misalnya, hanya untuk biaya belanja makan di tengah bulan karena gaji sudah habis.

Tentu saja kesalahan tersebut perlu dihindari, apalagi jika kamu mengambil dana tersebut sering dan dilakukan secara berkelanjutan. Maka semakin hari, dana darurat semakin menipis dan tidak lagi bisa mencukupi. Jadi, pastikan kamu tidak mengambil dana darurat untuk keperluan kecil.

Solusinya, kamu bisa memanfaatkan benefit EWA atau Earned Wage Access dari aplikasi KINI.id. Dengan aplikasi KINI.id, kamu bisa mengakases gajimu kapan saja dan mengambilnya sesuai kebutuhan kamu. Sehingga, kamu bisa memenuhu pengeluaran darurat kamu dalam jumlah kecil tanpa harus mengambil dana darurat.

Diambil untuk penuhi gaya hidup

Banyak orang yang masih tidak bisa menahan gaya hidup, terutama ketika merasa mereka memiliki uang. Kesalahan yang sering dilakukan orang-orang ini adalah menggunakan dana darurat yang sudah terkumpul untuk penuhi gaya hidup. Misalnya untuk membeli gadget baru, membeli barang branded, dan sebagainya.

Hal ini sering terjadi karena sulitnya mengontrol diri untuk langsung membeli barang-barang tersebut. Padahal dana darurat sudah seharusnya digunakan saat berada dalam situasi mendesak, bukan untuk menuruti kepuasan sesaat.

Membiarkan dana darurat semakin menipis 

Pengeluaran kecil memang tidak terlihat seberapa, sehingga sering membuat kita menganggap enteng dana darurat. Bahkan sedikit dana darurat yang digunakan tidak pernah diganti, sampai akhirnya simpanan darurat yang ada benar-benar habis tidak tersisa.

Tentu saja ini merupakan salah satu kesalahan besar. Keberadaan dana darurat yang semakin menipis memang riskan. Apalagi ketika kondisi tidak diharapkan itu tiba-tiba datang dan membuat kestabilan finansial langsung tumbang.

Itulah beberapa kesalahan yang sering dilakukan kebanyakan orang dalam mengelola dana daruratnya. Jadi, pastikan kamu hindari kesalahan di atas agar keuanganmu tetap stabil meski dalam kondisi kehidupan yang tidak baik.