Setiap perusahaan pasti membutuhkan posisi HRD atau Human Resources Development, di mana merekalah yang akan membantu perusahaan untuk menjembatani hubungan antara karyawan dan atasan perusahaan. Biasanya, posisi ini harus memiliki pendidikan tertentu, seperti dari bidang psikologi. Meski begitu, banyak juga perusahaan yang membuka lowongan profesi ini untuk semua jurusan. Untuk menjadi seorang HR yang baik, kamu harus menguasai skill-skill HRD berikut ini:
Hard skills yang dibutuhkan
Umumnya, kamu perlu memiliki hard skill HRD yang akan membantu menjalankan tugasnya dengan baik seperti:
1. Update hukum ketenagakerjaan
Seorang HR harus memahami dengan baik hukum ketenagakerjaan. Inilah yang akan menjadi dasar setiap kebijakan yang diambil perusahaan terhadap karyawan termasuk kontrak kerja, skala upah, BPJS, pajak, cuti, dan keperluan lainnya.
Oleh karena itu, seorang HR harus update informasi ini serta UU lainnya agar ketentuan yang dipilih sesuai. Bukan hanya itu, HR juga harus dapat memikirkan dampak keputusan tersebut dengan nilai-nilai perusahaan sehingga ketentuan yang diambil tidak merugikan kedua belah pihak, baik karyawan maupun perusahaan.
2. Memahami bisnis perusahaan
Jika ingin berkarir sebagai HR, kamu juga perlu memahami wawasan dan nilai-nilai bisnis. Coba bayangkan jika seorang HR tidak tahu apa tujuan perusahaan bagaimana dengan karyawan lainnya?
Pengetahuan inilah yang nantinya akan membantu perusahaan untuk bersaing dengan perusahaan lainnya di industri yang sama, juga membantu proses rekrutmen dan seleksi karyawan baru.
3. Mengerti teknologi yang dibutuhkan
Seorang HR juga tidak boleh ketinggalan dengan dunia digital yang terus berkembang. Beberapa teknologi yang perlu dikuasai adalah social media, HRIS (Human Resource Information System), software manajemen rekrutmen, dan lain sebagainya. Karena dengan teknologi inilah HR bisa bekerja dengan maksimal tanpa perlu proses manual yang ribet.
Soft skills yang dibutuhkan
Bukan hanya hard skill, seorang HR yang unggul juga butuh beberapa soft skill HRD seperti:
1. Kemampuan berkomunikasi yang baik
Kemampuan berkomunikasi penting untuk semua jenis pekerjaan, termasuk HR. Seorang HR harus mampu berbicara, baik kepada calon karyawan, semua posisi karyawan, juga pemilik perusahaan.
Bukan hanya asal berbicara, HR juga harus memiliki kemampuan konsultasi dan negosiasi, termasuk memilih dan menyusun kata dengan baik. Tanpa komunikasi yang baik, HR tidak dapat sukses mengelola karyawan.
2. Mampu mengatasi konflik
Setiap perusahaan pasti memiliki konfliknya masing-masing, baik konflik karyawan itu sendiri, konflik antar karyawan, hingga karyawan dengan atasan. Nah, sebagai seorang HR kamu harus mampu mengadakan konsultasi, negosiasi, dan meditasi sehingga konflik ini teratasi.
Cobalah untuk mendengarkan dan memandang situasi dari sudut pandang berbeda sehingga keputusan yang diambil tidak merugikan salah satu pihak.
3. Mampu memahami karyawan & memiliki empati
Ada saja karyawan yang melakukan perbuatan yang tidak seharusnya seperti berbohong, menghindari hukuman, demi ambisi atau hal lainnya. Seorang HR harus dapat menemukan hal ini dengan mampu membaca situasi dari sudut pandang karyawan.
HR juga tidak boleh sembarangan, rasa empati terhadap karyawan harus diperlukan demi menjaga hubungan karyawan dengan perusahaan sekaligus memecahkan masalah.
4. Mampu mengatur karyawan
Biasanya ada karyawan yang merasa dirinya sudah senior tidak akan senang diatur bahkan lebih mengintimidasi HR. Tidak hanya karyawan senior, bisa juga pemegang saham hingga pemimpin perusahaan. Meski begitu, HR tetap harus tegas pada keputusannya karena HR lah yang menentukan nasib karyawan.
HR tidak boleh memihak pada salah satu pihak tanpa dasar, juga harus memiliki kemampuan mengambil keputusan yang baik untuk kesejahteraan karyawan sekaligus keuntungan perusahaan.
5. Mampu bernegosiasi dengan baik
Seorang HR pasti tidak luput dengan kemampuan negosiasi. Ada banyak hal yang perlu dinegosiasi, mulai dari negosiasi dengan calon karyawan mengenai gaji hingga negosiasi mengenai benefit yang bisa diberikan perusahaan ke karyawan.
Nah, dalam proses negosiasi ini HR bisa memberikan benefit tambahan bagi karyawan. Misalnya, ketika perusahaan belum bisa memberikan gaji yang diinginkan calon karyawan atau belum bisa menaikan gaji karyawan, HR bisa memberikan solusi dengan memberikan benefit pembayaran gaji fleksibel.
Di mana, dengan gaji fleksibel, karyawan memungkinan mengambil gajinya kapan pun, meski sebelum tanggal gajian tanpa syarat apapun. Salah satu teknologi yang bisa digunakan HR untuk memberikan gaji fleksibel tanpa harus memberatkan perusahaan adalah aplikasi KINI.id.
Dengan KINI.id, perusahaan bisa dengan mudah memberikan gaji fleksibel ke seluruh karyawan tanpa perlu mengkhawatirkan masalah arus kas dan tanpa mengganggu anggaran perusahaan. Jadi tunggu apalagi? Yuk daftarkan seluruh karyawan kamu di aplikasi KINI.id dan berikan pembayaran gaji instan dan fleksibel kapan pun!