Saat ini transaksi digital menjadi primadona, khususnya di era milenial. Selain kemudahan dalam melakukan transaksi digital, transaksi ini banyak diminati karena memberikan banyak penawaran menarik, mulai dari diskon hingga cashback. Meski jumlahnya terkadang kecil, cashback adalah salah satu promo yang menggiurkan yang jika dikumpulkan jumlahnya bisa besar dan dapat digunakan untuk potongan harga ketika melakukan transaksi kembali. Hal inilah yang membuat para milenial tergiur.
Bedanya Cashback dan Diskon
Jika diskon kamu bisa langsung dapat potongan langsung ketika melakukan pembayaran, maka cashback ini hanya bisa digunakan untuk melakukan transaksi selanjutnya. Di mana, kamu harus membayar penuh terlebih dulu untuk barang yang ingin kamu beli, dan nantinya kamu akan mendapatkan cashback setelah transaksi tersebut selesai. Biasanya cashback ini diberikan dalam bentuk poin yang bisa kamu tukarkan di transaksi selanjutnya.
Jenis-Jenis Cashback
Jika istilah cashback mulai dikenal ketika tren transaksi digital, ternyata ada banyak sekali jenis cashback yang saat ini ada disekitar kita. Di bawah ini adalah beberapa jenis cashback yang paling umum digunakan.
1. Cashback Kartu Kredit
Jenis promo ini biasanya bisa didapatkan ketika kamu melakukan transaksi online maupun offline. Cashback ini juga memiliki persyaratan, kamu akan mendapatkan pengembalian uang ketika kamu berbelanja dengan minimal pembelian tertentu. Uniknya, semakin besar nilai pembelian, maka semakin besar juga cashback yang kamu terima.
2. Cashback Kartu Debit
Cashback ini hampir sama dengan cashback kartu kredit. Bedanya, untuk mendapatkan cashback kartu debit, maka kamu harus melakukan transaksi dengan kartu debit dan harus memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku. Misalnya melakukan transaksi pembelian di setiap merchant yang bekerja sama dengan bank sejumlah nominal tertentu. Cashback ini umumnya diberikan dalam bentuk persentase yang kemudian diakumulasikan dan dikembalikan ke rekening tabungan langsung.
3. Cashback Toko Online
Cashback adalah salah satu promo yang bisa kamu temukan dalam sebuah online shop atau marketplace. Cashback ini biasanya diberikan ketika kamu berhasil melakukan pembelian barang dengan nominal tertentu. Jika sudah berhasil, kamu akan menerima pengembalian uang tunai atau virtual yang nantinya bisa kamu gunakan untuk transaksi berikutnya.
4. Cashback Reward
Sistem pengembalian cashback jenis ini bukan dalam bentuk uang tunai/virtual, tapi poin yang bisa dikumpulkan setiap melakukan transaksi. Akumulasi dari poin tersebut nantinya dapat ditukarkan dalam bentuk sejumlah uang tunai, merchandise, voucher belanja, dan sebagainya, tergantung tawaran yang diberikan pihak penyelenggara. Jenis cashback ini biasanya diselenggarakan oleh perbankan yang disematkan pada produk kartu debit atau kreditnya. Namun, jenis cashback ini juga sering digunakan oleh marketplace atau toko online.
5. Cashback properti
Sama dengan namanya, cashback ini biasanya diberikan pihak developer atau pengembang properti berupa sejumlah benefit atau keuntungan ketika kamu melakukan pembelian atas properti yang dijual. Cashback yang diberikan biasanya dalam bentuk barang pelengkap properti seperti AC, kulkas, TV, bahkan motor atau mobil.
Kelebihan & Kekurangan Cashback
Setiap promo atau program marketing pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Sebelum mengincar cashback ketahui dulu yuk apa saja kelebihan dan kekurangannya.
1. Kelebihan Cashback
Dengan memanfaatkan cashback, kamu bisa mendapatkan uang kembali, baik berupa uang virtual, poin, maupun hadiah lainnya. Ini bisa kamu anggap sebagai bonus pembelian yang sudah kamu lakukan. Sehingga, kamu juga bisa menghemat untuk pembelian selanjutnya.
2. Kekurangan Cashback
Kekurangan di sini bukan kerugian yang kamu terima, tapi lebih ke cara cashback tersebut bisa didapatkan dengan adanya ketentuan dan persyaratan dari pihak penyelenggara, seperti:
- Syarat Pembelian: Untuk mendapatkannya, biasanya kamu harus melakukan pembelanjaan sejumlah nominal yang sudah ditetapkan. Misalnya, cashback 10% ketika kamu belanja minimal Rp1 juta. Hal ini tentu memaksa kamu untuk belanja dengan jumlah yang banyak demi mendapatkan cashback.
- Waktu Pemberian: Saat ini cashback biasanya hanya dikeluarkan di momen tertentu. Misalnya saat harbolnas, tanggal gajian dan akhir bulan. Sehingga, kamu harus menunggu untuk mendapatkan cashback ini.
- Fleksibilitas: Jumlah cashback sudah ditentukan pihak perusahaan ataupun merchant, sehingga kamu tidak memiliki hak untuk menentukan persentase cashback yang sudah mereka dapatkan.
Itulah beberapa hal mengenai cashback yang perlu kamu ketahui. Untuk menghemat uang, kamu bisa memanfaatkan cashback yang bisa kamu dapatkan di beberapa toko, baik offline maupun online.
Dengan memanfaatkan cashback inilah kamu bisa bertahan dengan gaji yang ada. Namun, kuncinya adalah jangan pernah membeli barang yang tidak kamu butuhkan. Manfaatkan cashback hanya untuk memenuhi kebutuhan kamu, bukan keinginan.
Selain memanfaatkan cashback untuk memenuhi kebutuhanmu, kamu juga bisa memanfaatkan Kini.id untuk memenuhi kebutuhan daruratmu.
Dengan Kini.id, kamu bisa mendapatkan uang dari gaji yang secara teknis sudah kamu dapatkan (gaji dihitung harian), tanpa harus menunggu tanggal gajian. Kamu bisa mengambil gaji di muka sesuai kebutuhanmu tanpa dikenakan bunga. Sehingga, kamu terhindar dari pinjaman KTA maupun pinjaman online yang memberlakukan bunga dan denda yang tinggi.
Nah, bagi kamu yang ingin menggunakan dan memanfaatkan Kini.id, kamu bisa coba hubungi pihak HR atau manajemen untuk mendaftarkan perusahaanmu dan seluruh karyawan di aplikasi Kini.id sekarang!