Kehadiran aplikasi pinjol atau pinjaman online sering dijadikan solusi bagi sebagian orang untuk memenuhi kebutuhan darurat. Apalagi, mengajukan pinjaman online lebih mudah dibandingkan harus meminjam uang ke lembaga keuangan seperti bank. Sayangnya, saat ini banyak aplikasi pinjaman online ilegal yang justru memberikan kerugian, mulai dari bunga yang tinggi, denda yang besar, hingga cara kerja yang sering membuat orang was-was.
Oleh karena itu, sebelum mengajukan pinjaman online, pastikan untuk memilih aplikasi pinjol atau perusahaan pinjol yang legal dan telah terdaftar dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan. Agar tidak salah memilih aplikasi pinjol, berikut beberapa ciri aplikasi pinjol legal yang perlu kamu perhatikan.
Baca Juga: 9 Cara Keluar dari Jeratan Pinjol yang Mengganggu & Merugikan
Berizin dan diawasi OJK
Sebelum memilih pinjol, pastikan aplikasi tersebut telah terdaftar dan memiliki izin Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai lembaga yang berwenang mengawasi berbagai bentuk layanan keuangan di Indonesia. Syarat terdaftar dan izin ini merupakan hal mutlak yang harus dimiliki perusahaan fintech yang melayani masyarakat Indonesia.
Jadi, ketika aplikasi pinjol yang kamu temukan belum terdaftar dan berizin OJK, kamu perlu waspada dan hindari. Jangan sampai kamu terjebak aplikasi pinjol ilegal yang justru membuatmu merugi.
Memiliki situs resmi yang profesional
Tidak hanya aplikasi yang bisa diunduh gratis di PlayStore maupun AppStore, perusahaan fintech pinjaman online juga harus memiliki situs resmi yang profesional, dan bisa diakses dengan mudah oleh siapa pun. Situs resmi tersebut berfungsi sebagai portal dan ada berbagai informasi penting, seperti informasi perusahaan, cara kerjanya, sampai data-data penting lain yang diperlukan. Dengan begitu, calon nasabah bisa mendapatkan informasi selengkap-lengkapnya hanya dengan membaca-baca bagian situs tersebut.
Identitas perusahaan jelas
Aplikasi pinjaman online legal pasti memiliki identitas perusahaan yang lengkap dan jelas. Data ini harus bisa didapatkan nasabah melalui situs resmi, aplikasi, maupun akun media sosial resminya. Identitas perusahaan ini termasuk nama perusahaan, alamat, dan jalur-jalur komunikasi yang juga tercantum dengan jelas.
Baca Juga: 3 Faktor yang Menyebabkan Banyak Orang Terjebak Pinjol
Keberadaan kantor dan identitas perusahaan yang jelas mempermudah calon dan nasabah bertemu dengan siapa saja yang berwenang dalam perusahaan tersebut. Misalnya jika ada keluhan, masukan, atau kebutuhan lainnya. Hindari aplikasi pinjaman online yang mencantumkan alamat palsu, tidak jelas, bahkan ada banyak yang tidak mencantumkan alamat sama sekali. Ini menjadi ciri perusahaan ilegal yang tentunya harus kamu hindari.
Informasinya transparan
Ketika berbicara tentang pinjaman, maka perusahaan perlu memberikan informasi yang jelas mengenai bunga yang dikenakan, denda jika ada, dan biaya lainnya. Pastikan perusahaan memberikan informasi yang jelas dan transparan, termasuk tenor, cara pembayaran, risiko jika tidak membayar cicilan sesuai tempo, dan sebagainya. Waspada terhadap pinjol ilegal yang biasanya sering tiba-tiba mempersingkat tenor dan menambah bunga tanpa sepengetahuan nasabah.
Aplikasi tidak mencurigakan
Bukan hanya dalam bentuk aplikasi, ada juga beberapa perusahaan pinjol yang menawarkan jasanya lewat jalur pribadi. Atau bisa juga mereka mengharuskan kamu untuk menginstall aplikasi lewat link yang tidak jelas dan bukan dari Playstore atau Appstore.
Perusahaan pinjol seperti ini biasanya akan meminta akses ke fitur-fitur data pribadi, seperti galeri, kontak, file, dan sebagainya. Jika kamu menemukannya, pastikan kamu urungkan niat dan segera hapus aplikasi tersebut. Pasalnya, aplikasi pinjaman online legal hanya diperbolehkan mengakses mikrofon, lokasi, dan kamera saja, untuk keperluan verifikasi akun. Aplikasi tidak diperbolehkan mengakses fitur lain, dan ini sesuai aturan dari OJK.
Itulah beberapa ciri aplikasi pinjol legal yang perlu kamu pastikan sebelum kamu mengajukan pinjaman ke aplikasi tersebut. Sedangkan jika kamu masih ragu dengan aplikasi tersebut, akan lebih baik jika kamu menghindarinya. Apalagi biasanya pinjol memberikan bunga yang cukup besar.
Bagi kamu yang ingin menghindari pinjol namun butuh dana darurat, kamu bisa memanfaatkan aplikasi KINI.id. Dengan aplikasi KINI.id, kamu bisa mengakses gaji secara fleksibel dan instan kapan saja kamu butuhkan, sesuai dengan dana yang kamu inginkan.