Pernah dengar istilah FOMO atau Fear of Missing Out? Istilah ini sering diartikan dengan rasa takut “tertinggal” karena tidak mengikuti aktivitas tertentu. Takut ketika tidak mengikuti apa yang dilakukan orang lain, entah itu membeli barang baru, bepergian ke tempat baru, dan sebagainya. Sehingga, akhirnya ikut ikutan tanpa tahu dampak dan tujuannya. Jika tidak diatasi, gaya hidup FOMO akan berdampak pada kesehatan finansial.
Ada banyak cara mengatasi FOMO, misalnya dengan membatasi waktu atau bersikap selektif ketika menggunakan media sosial, menyibukkan diri dengan hobi dan mengubah persepsi. Nah, untuk lebih jelasnya, di bawah ini adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi FOMO secara finansial.
Tentukan tujuan finansial
Ketika kamu tidak memiliki tujuan dan tidak tahu bagaimana cara menggunakan uang yang dimiliki, maka akan sangat mudah menghabiskan uang tersebut untuk membeli berbagai hal yang mungkin tidak terlalu bermanfaat. Apabila yang dibeli adalah sesuatu yang dibutuhkan, itu tentu tidak masalah. Namun, saat uang habis digunakan membeli sesuatu hanya untuk ikut-ikutan, maka ini adalah kebiasaan yang perlu dihentikan.
Kamu bisa mengatasi FOMO dengan mulai menentukan tujuan finansial. Tentu saja, tujuan finansial ini perlu realistis dan sesuai kondisi keuangan kamu. Salah satu tujuan finansial terpenting yang dianjurkan setiap orang adalah memiliki tabungan dana darurat. Dengan tabungan ini, maka kamu bisa lebih tenang dalam mengatasi kondisi yang tidak terduga sekaligus menghindarimu dari utang.
Disiplin budgeting untuk setiap kebutuhan
Cara selanjutnya yang perlu kamu lakukan adalah dengan mengalokasikan dana untuk setiap kebutuhan alias budgeting. Dengan budgeting, kamu bisa mengendalikan pengeluaran. Misalnya, saat sudah memisahkan dana Rp1 juta untuk self-indulgence selama sebulan, maka kamu harus disiplin mengikutinya.
Ketika kamu melihat teman membeli sepatu baru, kamu tidak perlu tergoda untuk ikut-ikutan membeli apabila dana sebesar Rp1 juta tersebut sudah digunakan untuk membeli barang lain.
Mengunci uang di tempat yang aman
Untuk menghindari gaya hidup FOMO, kamu perlu disiplin yang kuat agar bisa konsisten dengan budget yang telah dibuat. Namun, ada kalanya sulit menolak godaan dan pada akhirnya mengikuti godaan tersebut.
Jika kamu termasuk orang yang tidak tahan godaan, pastikan kamu mengunci uang di tempat yang aman, misalnya dengan melakukan investasi dalam bentuk deposito yang tidak bisa kamu gunakan sebelum jatuh tempo.
Menyimpan uang otomatis di tabungan
Tips terakhir yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi FOMO dan menjaga kesehatan keuangan adalah dengan membiarkan tabungan secara otomatis menerima uang.
Sehingga, kalau uang sudah otomatis masuk ke tabungan, maka uang sudah diamankan terlebih dahulu dari penggunaan yang tidak seharusnya. Paling baik jika kamu mengatur agar tabungan menerima uang secara otomatis ketika menerima gaji atau pada awal bulan.
Itulah beberapa tips mengatasi gaya hidup FOMO yang bisa kamu terapkan mulai hari ini. Dengan menghindari gaya hidup FOMO dapat dipastikan kamu akan memiliki manajemen keuangan yang lebih baik, sehingga bisa terhindar dari utang maupun masalah keuangan lainnya.
Nah, bagi kamu yang sedang mengalami masalah keuangan seperti kebutuhan mendesak. Pastikan juga kamu tidak melakukan pinjaman yang hanya menyebabkan masalah keuangan lainnya seperti pembayaran bunga dan denda keterlambatan.
Jika kamu butuh dana darurat untuk penuhi kebutuhan mendesak, kamu bisa memanfaatkan aplikasi KINI.id. Dengan aplikasi KINI.id, kamu bisa dengan mudah mengakses gaji secara instan yang bisa kamu gunakan untuk penuhi kebutuhan darurat. Sehingga, kamu pun tidak perlu berutang ataupun mengambil tabungan.