Memahami Kredit Tanpa Agunan (KTA) yang Bisa Menjerumuskan

KTA atau Kredit Tanpa Agunan sering dijadikan solusi bagi beberapa orang untuk memenuhi kebutuhan daruratnya. KTA sendiri sering diminati karena proses pengajuannya mudah dan tidak perlu menyertakan jaminan tertentu seperti sertifikat tanah atau rumah, BPKB kendaraan atau surat berharga lainnya. Nah, apakah kamu ingin coba memanfaatkan KTA untuk memenuhi kebutuhanmu? Sebelum kamu mengajukan KTA, ada baiknya kamu memahami terlebih dulu untung rugi yang akan kamu dapatkan. Apa saja itu?

Keuntungan Mengajukan KTA

Ada beberapa keuntungan yang bisa kamu dapatkan dengan mengajukan KTA sebagai solusi dana darurat.

1. Praktis dan tidak membutuhkan jaminan

Keuntungan utama yang bisa kamu dapatkan dengan mengajukan KTA adalah tidak adanya jaminan yang harus kamu berikan ke pihak bank. Namun, meski tanpa jaminan kamu wajib membayar cicilan kredit sesuai waktu yang telah ditentukan. Karena, semakin tepat waktu maka kemungkinan untuk mengajukan pinjaman kembali dengan pihak bank di lain waktu akan semakin mudah.

Perlu diketahui juga bahwa ketika kamu mengalami kredit macet, pihak bank tidak memiliki wewenang untuk menyita aset yang kamu miliki. Namun, pihak bank akan melaporkan kamu ke Bank Indonesia (BI), yang selanjutnya akan diproses dan dievaluasi. Jika terbukti adanya kredit macet, kamu akan dimasukkan ke dalam daftar hitam yang menyebabkan sulitnya kamu mengajukan pinjaman di lembaga perbankan mana oun di kemudian hari nanti.

2. Lebih fleksibel untuk berbagai tujuan

Dengan KTA, kamu bisa menggunakan dana yang kamu dapatkan lebih fleksibel. Kamu sebagai nasabah diberi kebebasan dalam menggunakan dana kredit untuk keperluan apapun, bahkan untuk keperluan yang bersifat konsumtif. Namun, alangkah baiknya jika kamu tetap menggunakan dana yang kamu dapatkan untuk kebutuhan yang penting saja dan masih dalam batas-batas yang sudah kamu pahami. Jangan sampai, sikap impulsif kamu justru menimbulkan masalah di kemudian hari.

3. Proses pengajuan yang cepat dan mudah

Proses pengajuan KTA dikenal sangat mudah dan cepat. Berbeda dengan pengajuan konvensional atau kredit dengan jaminan yang harus melalui beberapa tahap seperti survei, evaluasi aset jaminan, dan lain sebagainya. Kini, untuk mengajukan KTA kamu juga sudah bisa memanfaatkan fasilitas online untuk pengisian formulir pengajuan KTA. Di mana, formulir tersebut dapat diunduh kapan saja sehingga mempersingkat waktu dalam proses pengajuan.

Selain itu, pencairan dana KTA pun tergolong cepat. Biasanya kamu hanya perlu menunggu kurang dari satu minggu saja dan dana yang kamu butuhkan akan masuk ke rekeningmu. 

Kekurangan Mengajukan KTA

Meski memiliki banyak keuntungan, ada juga kekurangan yang harus kamu ketahui sebelum mengajukan pinjaman KTA yaitu:

1. Suku bunga tinggi

Karena tidak menggunakan jaminan, KTA memberikan suku bunga yang relatif tinggi dan bersifat flat atau tetap mulai dari awal sampai akhir pelunasan. Besarannya berbeda-beda antara bank satu dengan bank lainnya. Di mana, besaran suku bunganya bisa mencapai 2,5% tergantung kebijakan dari bank tersebut.

2. Plafon dan tenor yang terbatas

Plafon atau jumlah dana yang bisa kamu dapatkan biasanya tidak boleh lebih dari Rp300juta dan dengan tenor atau waktu pelunasan biasanya relatif lebih pendek, yaitu mulai dari satu hingga lima tahun sesuai dengan jumlah pinjaman.

3. Pinjaman berdasarkan status dan penghasilan

Biasanya pihak bank hanya memberikan pinjaman kepada karyawan tetap, profesional, dan pengusaha yang memiliki penghasilan tetap setiap bulannya. Biasanya, pihak bank hanya memberikan persetujuan pinjaman untuk orang dengan penghasilan tetap minimal Rp2 juta setiap bulannya.

Syarat Mengajukan KTA

Bagi kamu yang ingin mengajukan KTA (Kredit Tanpa Agunan) dan ingin mendapatkan pinjaman dengan proses yang mudah dan cepat, di bawah ini adalah beberapa syarat yang harus kamu lengkapi.

  1. Usia minimal 21 tahun dan maksimal 60 tahun.
  2. Fotokopi KTP.
  3. Fotokopi KK dan Surat Nikah (bagi yang sudah menikah).
  4. Slip gaji bagi karyawan atau pegawai tetap (asli dan fotokopi).
  5. SK Asli untuk Pegawai Negeri Sipil atau Kartu Taspen Asli.
  6. Fotokopi buku tabungan dan mutasi rekening selama 3 bulan terakhir.
  7. NPWP atau SPT tahunan PPh21.
  8. Pas foto terbaru.
  9. Materai Rp6000.

Itulah beberapa hal mengenai Kredit Tanpa Agunan (KTA) yang wajib kamu ketahui. Jika kamu ingin mengajukannya, pastikan kamu sudah mengetahui untung ruginya, dan jangan sampai membuatmu justru terjerumus dalam lilitan orang.

.Proses pengajuan yang mudah dan cepat justru membuat beberapa orang terjerumus di dalam lilitan orang karena memanfaatkan KTA untuk membeli barang yang mereka inginkan atau untuk alasan yang kurang baik seperti melunasi utang sebelumnya, DP membeli sesuatu, dana pernikahan, dana traveling, dan sebagainya. Padahal, hal tersebut tidak penting dan bukan menjadi kebutuhan mendesak yang harus segera dipenuhi.

Bagi kamu yang saat ini memiliki kebutuhan yang harus segera dipenuhi namun masih ragu mengajukan KTA karena bunga yang tinggi, kamu bisa memanfaatkan aplikasi Kini.id.

Kini.id merupakan salah satu teknologi yang dapat membantu kamu mendapatkan dana darurat yang diambil dari gaji yang kamu terima. Sederhananya, Kini.id bisa membantu kamu mendapatkan pembayaran gaji di muka, sehingga bisa kamu gunakan untuk memenuhi kebutuhan dana darurat. Di mana, gaji yang bisa kamu ambil maksimal sebesar hari kerja yang secara teknis sudah kamu selesaikan. 

Untuk menggunakan aplikasi ini sebagai solusi kebutuhan dana darurat, kamu juga lebih tenang karena uang yang kamu gunakan adalah hak kamu yang biasanya diterima di akhir bulan, namun bisa kamu terima sebelum tanggal gajian.

Dengan Kini.id, bukan hanya kebutuhanmu yang terpenuhi, kamu juga bisa terhindar dari jeratan utang pinjaman KTA atau pinjaman lainnya. Jadi tunggu apalagi? Gunakan Kini.id sekarang dan dapatkan solusi simpel, mudah, dan cepat!