Di masa pandemi ini banyak kebutuhan yang sebelumnya tidak menjadi prioritas, namun sekarang justru menjadi prioritas, misalnya kebutuhan untuk membeli hand sanitizer, disinfektan, masker, sabun cuci tangan, vitamin, dan sebagainya. Terkadang untuk memenuhi kebutuhan ini kita harus menyiapkan dana ekstra. Meski sudah memilikinya, ada saja kebutuhan mendesak lainnya yang perlu dipenuhi, apalagi di masa pandemi ini. Pinjaman menjadi salah satu solusi cepat bagi beberapa orang untuk memenuhi kebutuhan mereka. Lalu bagaimana cara mendapat pinjaman di masa pandemi ini?
Cara Mendapatkan Pinjaman di Masa Pandemi
Nah, sebelum memutuskan untuk mengajukan pinjaman, coba ikuti beberapa tips dan cara mendapat pinjaman di bawah ini.
1. Pastikan Keuangan Aman
Sebelum mengajukan pinjaman, pastikan pendapatan kamu mencukupi untuk membayar cicilan selama beberapa bulan ke depan. Jika perlu, kamu bisa mempertimbangkan untuk mencari pendapatan tambahan dengan menjalankan bisnis kecil-kecilan atau mencari pekerjaan di luar kantor. Sehingga, cicilan pinjaman tersebut tidak menambah masalah keuangan bagi keuanganmu.
Sebaiknya, sesuaikan jumlah pinjaman dengan kebutuhan dan kemampuan. Untuk memastikan cicilan sesuai dengan kemampuan, pastikan jumlah pinjaman tidak lebih dari 30% pendapatan yang kamu terima.
2. Lakukan Perbandingan
Jangan langsung mengambil pinjaman sebelum kamu melakukan perbandingan. Cobalah pilih beberapa lembaga keuangan yang memberikan layanan pinjaman. Kamu bisa coba cari tau produk pinjaman dari beberapa perusahaan atau lembaga keuangan secara online dengan memperoleh informasi dari berbagai website perusahaan pembiayaan.
Nah, jika sudah, cobalah pilih yang sesuai dengan kemampuan dan kebutuhanmu. Coba perhatikan bunga, panjangnya tenor, hingga ulasan yang diberikan nasabah lainnya mengenai layanan pinjaman cepat tersebut. Pastikan juga kamu memilih lembaga keuangan yang sudah terdaftar OJK atau Otoritas Jasa Keuangan.
3. Lakukan Simulasi Pinjaman
Sebelum mengajukan pinjaman, cobalah lakukan simulasi pinjaman dan sesuaikan dengan penghasilan dan pengeluaran yang kamu miliki. Hal ini penting agar kamu bisa mendapat gambaran mengenai jumlah cicilan yang harus dibayarkan, berikut bunga dan tenornya. Sehingga, kamu bisa merencanakan keuangan dalam beberapa bulan kedepan.
Sebelum Memutuskan Pinjaman, Coba Cek Dana Daruratmu!
Idealnya, setiap orang harus memiliki darurat untuk digunakan memenuhi kebutuhan darurat. Namun, tidak semua orang memiliki dana darurat yang cukup. Terkadang, ada kebutuhan tidak terduga yang membutuhkan dana lebih dari yang telah dipersiapkan. Jika hal ini terjadi, kamu bisa memanfaatkan pinjaman cepat.
Sekarang ini, banyak perusahaan pembiayaan yang menyediakan layanan pinjaman dalam waktu singkat. Kurang dari sehari, kamu sudah bisa mendapatkan pinjaman yang dibutuhkan. Namun, kamu juga perlu memperhatikan bahwa pinjaman cepat ini penuh risiko dan memiliki bunga yang tinggi. Selain itu, jika kamu terlambat melakukan pembayaran, kamu juga diharuskan membayar denda yang jumlahnya tentu akan lebih besar.
Hindari Pinjaman dengan Aplikasi KINI.id untuk Penuhi Kebutuhan Darurat
Nah, bagi kamu yang tidak memiliki dana darurat dan tidak ingin mengajukan pinjaman karena khawatir cicilan ke depannya, kamu bisa manfaatkan aplikasi KINI.id. Kini.id merupakan aplikasi yang memungkinkan kamu untuk mencairkan gaji di awal sebelum tanggal gajian. Sehingga, kamu bisa memenuhi kebutuhan daruratmu tanpa harus melakukan pinjaman. Dengan KINI.id, kamu juga bisa menentukan uang yang ingin kamu cairkan dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan daruratmu. Jadi, tunggu apalagi? Manfaatkan aplikasi KINI.id sekarang!
