Biasanya, pengeluaran kita akan bertambah ketika Bulan Ramadan atau puasa. Di mana, pada bulan ini, akan ada banyak pengeluaran yang perlu dikeluarkan seperti zakat. Selain itu, di bulan ini jugalah kita memiliki banyak acara mulai dari acara buka puasa bersama, membeli takjil, memberikan angpao sebagai THR, hingga membeli baju baru untuk Idulfitri. Hal inilah yang sering membuat pengeluaran di bulan Ramadan menjadi bengkak. Nah, agar lebih bijak mengeluarkan uang, di bawah ini KINI.id akan memberikan tips hemat di bulan Ramadan yang bisa kamu terapkan.
Belanja Makanan Sesuai Kebutuhan
Di bulan Ramadan, biasanya pengeluaran kita akan meningkat untuk belanja makanan, misalnya untuk membeli menu takjil. Apalagi, di bulan ini biasanya harga bahan makanan selama puasa ikut melonjak naik.
Oleh karena itu, kamu bisa mencoba membeli bahan makanan pokok untuk makan saat sahur dan berbuka. Selama kebutuhan makanan terpenuhi dengan baik, maka kamu tidak perlu membeli makanan tambahan atau jenis makanan lainnya. Sehingga, kamu pun bisa lebih hemat dan menyisihkan uang untuk menabung.
Buatlah List Menu Selama Bulan Puasa
Banyak orang yang kebingungan ketika menentukan menu selama bulan Ramadan. Oleh karena itu, disarankan untuk kamu membuat daftar menu makanan untuk sahur ataupun berbuka. Jangan lupa juga untuk mencatat jumlah orang yang akan ikut makan. Catat seluruh bahan yang dibutuhkan beserta jumlah yang dibutuhkan. Hal ini diperlukan untuk mempermudah dalam menghitung estimasi jumlah pengeluaran selama satu bulan. Dengan adanya daftar menu selama bulan puasa inilah, kamu bisa menghemat pengeluaran sekaligus tidak akan menyisakan makanan dalam jumlah yang banyak.
Belanjakan Langsung untuk 1 Bulan
Nah, setelah kamu membuat list menu selama bulan Ramadan, tentu kamu juga sudah mengetahui apa saja yang perlu kamu beli untuk bekal selama bulan Ramadan. Apalagi sudah menjadi hal wajar ketika harga bahan pokok diprediksikan akan meningkat selama Ramadan. Di mana, kenaikan harga inilah yang akan membuat pengeluaran bulanan membengkak.
Agar dapat berhemat, kamu bisa belanja bahan makanan pokok yang dapat bertahan lama hingga jangka waktu satu bulan kedepan. Sehingga, kamu tidak perlu membeli lagi apalagi jika harganya sudah naik. Pastikan juga kamu selalu membawa catatan apa saja yang akan kamu beli untuk menghindari belanja secara berlebih.
Manfaatkan Diskon
Biasanya, di bulan Ramadan kamu akan menemukan banyak diskon di berbagai e-commerce ataupun supermarket. Untuk menghemat pengeluaran selama bulan Ramadan, kamu bisa memanfaatkan diskon spesial ini untuk membeli kebutuhan sesuai yang diperlukan. Namun, pastikan jangan sampai kamu khilaf dalam belanja dan justru membuat pengeluaran kamu membengkak. Pastikan kamu memanfaatkan diskon hanya untuk memenuhi kebutuhan di bulan Ramadan.
Batasi Berbuka Puasa di Luar
Ketika bulan puasa datang, kamu akan mendapatkan banyak ajakan untuk berbuka puasa bersama, baik dengan teman kerja, keluarga, atau teman masa kecil. Hal ini boleh dilakukan untuk mempererat tali silaturahmi dengan orang lain.
Namun sebaiknya jangan sering dilakukan, karena bisa membuat pengeluaran menjadi lebih banyak. Apalagi jika jadwal buka puasa di luar tersebut dilakukan di restoran mahal. Untuk mengantisipasinya, kamu perlu mengatur jadwal berbuka puasa dengan baik dan usahakan untuk memilih menu makanan yang sesuai budget.
Menabung Tetap yang Utama
Di bulan Ramadan ini, bukan hanya pengeluaran yang bertambah, tapi kamu juga akan mendapatkan penghasilan lebih dari uang THR. Jadi, pastikan kamu juga harus menabung dan menyisihkan pendapatan. Kamu bisa menabungkan seluruh uang THR kamu atau menyisihkan sebagian untuk pengeluaran tambahan di bulan Ramadan dan Idulfitri. Kamu bisa memasukkan uang tersebut ke instrumen investasi atau tabungan berjangka sesuai kebutuhan kamu.
Tidak Beli Baju Lebaran
Membeli baju baru setiap perayaan Idulfitri menjadi budaya turun temurun di Indonesia. Namun, untuk menghemat uang di bulan Ramadan dan Idulfitri, kamu bisa tidak membeli baju lebaran. Apalagi jika masih banyak baju-baju bagus yang masih bisa kamu gunakan. Sehingga, kamu bisa berhemat dan menggunakan uang untuk kebutuhan lain yang lebih penting.
Buat Kue Lebaran Sendiri
Menjelang Idulfitri akan ada banyak penjual kue kering bertebaran dan banyak orang yang menjual kue kering secara dadakan di momen ini. Hal ini sudah menjadi rutinitas dan menjadi hal biasa menjelang Ramadan. Apalagi, orang Indonesia sering membagikan hampers kue lebaran untuk keluarga, teman, rekan kerja, dan sebagainya.
Satu toples kue kering biasanya memiliki harga yang beragam, mulai dari Rp50 ribu hingga ratusan ribu rupiah. Nah, bagi kamu yang ingin hemat, kamu bisa coba membuat kue sendiri. Kamu bisa membeli bahan kue dalam jumlah yang besar dan buatlah kue kering sendiri. Untuk caranya, kamu bisa menyimak banyak resep yang mudah didapatkan di Internet. Jika rasanya enak, jangan segan-segan juga untuk menjual kue lebaran tersebut. Jadi, tidak hanya hemat, kamu pun bisa mendapatkan penghasilan tambahan.
Nah itulah beberapa tips hemat di bulan Ramadan. Namun, meski kamu sudah membuat semuanya serba hemat, terkadan di bulan Ramadan ini ada saja kebutuhan darurat yang tiba-tiba datang. Misalnya saja, Asisten Rumah Tangga yang ingin pulang kampung, dan kamu butuh mencari Asisten pengganti yang harganya bisa 2x lipat di bulan Ramadan dan Idulfitri.
Jika kamu menemukan kebutuhan darurat yang sebelumnya tidak dianggarkan, jangan buru-buru ambil tabungan atau meminjam uang ya! Kamu bisa memanfaatkan aplikasi KINI.id. Dengan aplikasi KINI.id, kamu bisa dengan mudah mengakses gaji di muka, tanpa harus menunggu tanggal gajian. Gaji yang kamu ambil di muka inilah yang bisa kamu gunakan untuk memenuhi kebutuhan darurat. Yuk manfaatkan aplikasi KINI.id untuk membantu kamu memenuhi kebutuhan darurat tanpa harus meminjam atau mengambil tabungan. Sehingga, arus kasmu pun akan tetap baik.