Di era yang serba canggih seperti saat ini banyak orang yang menikmati berbagai kemudahan, salah satunya kemudahan dalam mendapatkan barang-barang yang diinginkan. Namun, kemudahan ini ternyata tidak hanya berdampak baik, ada sisi buruk yang bisa juga menjadi dampak dari kecanggihan teknologi yang ada, seperti munculnya tantangan dalam melakukan perencanaan keuangan.
Mudahnya mengakses berbagai hal dari mana saja dan kapan saja, membuat generasi muda mengalami tantangan yang sulit dilalui. Misalnya saja, mereka tidak bisa menahan diri untuk membeli barang yang terlihat “lucu” meski tidak mereka butuhkan. Atau membeli berbagai barang dengan impulsif, dan sebagainya. Oleh karena itu, agar tidak terjebak ke masalah keuangan, ada baiknya milenial dan generasi muda lainnya melakukan perencanaan keuangan. Di bawah ini adalah beberapa alasan kenapa kamu harus melakukan perencanaan keuangan pribadi.
Mengatur Anggaran & Arus Kas
Membuat anggaran adalah langkah pertama yang harus kamu lakukan ketika ingin mulai membuat perencanaan keuangan. Dengan membuat anggaran, kamu bisa lebih mudah mengetahui keluar masuknya uang dari setiap pendapatan yang diperoleh setiap bulannya.
Dengan membuat anggaran, kamu jadi mengetahui kemana uang keluar dan berapa jumlah yang seharusnya dikeluarkan. Dengan adanya anggaran ini jugalah, arus kas kamu bisa ditingkatkan dengan cara memonitor setiap pengeluaran dan biaya yang terjadi setiap bulan. Jika hal ini benar-benar kamu lakukan dengan tepat, maka kamu bisa memiliki simpanan uang lebih banyak.
Mengatur Utang Lebih Efisien
Jarang orang yang tidak memiliki utang sama sekali, apalagi jika penghasilan masih “pas-pasan”, tentu saja kemungkinan untuk berutang semakin besar. Namun, memiliki utang bukan berarti kamu tidak bisa dan tidak perlu membuat perencanaan untuk utang-utang tersebut. Justru dengan membuat perencanaan keuangan, kamu bisa mengetahui berapa jumlah utang yang bisa dipenuhi sesuai besarnya penghasilan dan arus kas setiap bulannya. Misalnya, penggunaan kartu kredit yang bisa dimonitor setiap bulan untuk mengurangi belanja yang tidak perlu.
Menghindari Dampak Inflasi
Setiap tahunnya pasti akan terjadi inflasi, di mana terjadi kenaikan harga-harga secara serentak atau merata. Inflasi biasa terjadi karena tingginya permintaan pasar sementara jumlah penawaran lebih rendah. Inflasi sendiri tidak bisa dihindari dan mungkin terjadi setiap tahun di berbagai negara di dunia, termasuk di Indonesia.
Nah, dengan membuat perencanaan keuangan inilah kamu bisa menghindari dampak inflasi di masa depan. Misalnya, ketika kamu melakukan perhitungan dana pendidikan, kamu perlu memasukkan unsur inflasi dalam perhitungan tersebut agar jumlah uang yang kamu kumpulkan tersebut lebih relevan di masa depan. Biasanya, inflasi dana pendidikan sekitar 5%-15% tiap tahunnya.
Melindungi Anggota Keluarga
Jika kamu telah berkeluarga, tentu kamu tidak hanya memikirkan dirimu sendiri, namun juga pasangan dan anak-anak. Hal ini sudah pasti dan terjadi secara natural, karena kamu ingin memberikan yang terbaik untuk mereka.
Oleh karena itu, perencanaan keuangan yang matang sangatlah diperlukan. Kamu perlu merencanakan berbagai biaya dan pengeluaran, seperti dana pendidikan, asuransi kesehatan, dana pensiun untuk menunjang kehidupan di masa tua nanti, dan sebagainya. Dengan perencanaan keuangan yang baik, maka keluargamu dapat dikatakan aman secara finansial. Sehingga, nantinya jika terjadi hal yang tidak diinginkan terjadi pada kamu, keluargamu akan tetap selamat dan terjamin kehidupannya.
Menghindari Kesalahan Investasi
Banyak kaum milenial yang mulai melek dengan investasi di masa muda demi mencapai financial freedom. Salah satu cara yang biasanya mereka lakukan adalah dengan berinvestasi. Sayangnya, karena ingin cepat untung, banyak anak muda yang justru terjebak ke dalam masalah investasi, seperti investasi bodong.
Untuk menghindari ini, maka kamu perlu membuat perhitungan yang matang dan memilih instrumen yang paling tepat untukmu, agar tidak menyesal di kemudian hari. Ada banyak instrumen investasi yang bisa kamu pilih, seperti saham individual, reksa dana, properti, tanah, dan sebagainya. Namun perlu diingat, kamu juga perlu merencanakan sendiri investasi seperti apa yang akan kamu pilih dan disesuaikan dengan profil risikomu, bukan hanya sekadar mengikuti kata teman atau keluarga.
Mencapai Berbagai Tujuan Keuangan
Setiap orang pasti memiliki tujuan keuangan, misalnya untuk memenuhi dana pendidikan, biaya menikah, dana pensiun, dan sebagainya. Nah, untuk mencapai berbagai tujuan keuangan tersebut, kamu memerlukan perencanaan keuangan yang tepat.
Dengan adanya perencanaan keuangan yang tepat, maka kamu bisa mencapai tujuan keuangan dengan mudah, baik itu tujuan jangka panjang maupun jangka pendek. Jadi, sebelum membuat perencanaan keuangan, cobalah pikirkan terlebih dulu apa tujuan keuanganmu. Dengan begitu, kamu bisa lebih mudah fokus dalam mencapai tujuan tersebut.
Memenuhi Kebutuhan Darurat
Tidak ada yang bisa menjamin apa yang terjadi di kemudian hari akan baik-baik saja. Ada beberapa hal tidak terduga yang mungkin terjadi, misalnya kecelakaan, sakit, banjir, dan sebagainya. Jika hal itu terjadi, kamu pasti memerlukan biaya yang cukup besar untuk mengatasinya.
Untuk memenuhi kebutuhan yang tidak terduga tersebutlah dana darurat dibutuhkan. Biasanya, dana darurat dihitung sesuai pengeluaran dikalikan jumlah bulan, mulai dari 3-12 kali. Dana darurat penting dan harus ada ketika kamu membuat perencanaan keuangan. Di mana, dana inilah yang akan digunakan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di waktu yang akan datang.
Memenuhi Impian
Ketika kamu menjalani kehidupan, pasti kamu memiliki impian atau harapan yang ingin dicapai, misalnya beli handphone baru, mobil baru, atau liburan ke luar negeri. Dengan membuat perencanaan keuangan, kamu bisa mengatur berapa besar uang yang perlu kamu sisihkan dan siapkan untuk mencapai impian tersebut. Selain itu, kamu juga bisa mengetahui dengan cara apa kamu mengumpulkan dana untuk meraih impianmu tersebut. Misalnya, ketika kamu ingin liburan keluar negeri, maka kamu bisa coba menabung tabungan berjangka. Sehingga, kamu tidak bisa mengambil uang sebelum jumlah yang kamu tabung cukup dan jangka waktu habis.
Kehidupan Masa Tua yang Nyaman
Alasan terbesar merencanakan keuangan sejak awal adalah agar kehidupan di masa tua dapat dijalankan dengan tenang dan bahagia, tanpa perlu memikirkan masalah keuangan yang mungkin akan mengancam. Jika kamu telah merencanakan keuanganmu dengan baik, maka di waktu pensiun nanti uang pensiunmu sudah terkumpul dan membuatmu merasa lebih lega dan tenang. Kamu tidak perlu lagi merasa khawatir dan tinggal beristirahat saja di rumah menikmati masa tua dan bermain dengan cucu
Itulah beberapa manfaat pentingnya merencanaan keuangan sejak dini. Jangan sampai tanpa adanya perencanaan yang matang kamu justru akan terjebak ke masalah keuangan yang nantinya akan mengurangi produktivitas kamu dalam bekerja atau berbisnis.
Nah, jika suatu saat kamu butuh dana darurat dan tidak ingin mengganggu cash flow, maka kamu bisa memanfaatkan aplikasi KINI.id. Dengan aplikasi KINI.id, kamu bisa dengan mudah mencairkan gaji di awal tanpa perlu menunggu tanggal gajian. Sehingga, kamu tidak perlu berutang atau mengambil dana darurat atau tabunganmu, namun tetap bisa memenuhi kebutuhan darurat tersebut.